Peringatan Hari Kunjung Perpustakaan 2020 ke-25

Hari Kunjung Perpustakaan diperingati semenjak tahun 1995. Peringatan itu berdasarkan surat Kepala Perpustakaan Nasional RI nomor 020/A1/VIII/1995 pada 11 Agustus 1995 kepada Presiden RI, Soeharto dan diresmikan pada 14 September 1995.

 

 

 

Peringatan ini bertepatan juga dengan Bulan Gemar Membaca yang jatuh pada bulan September. Mengingat masih adanya pandemi Covid-19, secara tidak langsung menghalangi setiap kegiatan, termasuk dalam memperingati Hari Kunjung Perpustakaan yang biasanya datang ke perpustakaan dan berbagai kegiatan lainnya. 

Jumlah perpustakaan di Indonesia mengalami pertumbuhan dalam beberapa tahun terakhir. Berdasarkan sensus Perpustakaan Perpusnas RI pada 2018 menyebut ada 164.610 perpustakaan yg tersebar di Indonesia. Hal ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan jumlah perpustakaan tertinggi ke-2 di dunia (berdasarkan data thn 2018 dari Online Computer Library Center).

Namun meski jumlah perpustakaan di Indonesia kian banyak tetapi belum menjamin meningkatkan minat baca masyarakat. Berdasarkan Data Central Connecticut State University menempatkan Indonesia di peringkat ke-60 dari 61 negara dalam laporan berjudul World's Most Literate Nations. Indonesia berada satu tingkat di bawah Thailand dan hanya unggul dari Bostwana. UNESCO pada 2012 mencatat tingkat minat baca Indonesia hanya 0,001 persen atau hanya ada 1 orang yang rajin membaca dari 1000 orang.

Kondisi ini semakin diperkuat oleh data Badan Pusat Statistik yang mencatat pada 2015 hanya ada 13,11 persen penduduk yang membaca majalah atau koran. Sangat berkebalikan dari jumlah penonton televisi yang mencapai 91,47 persen di tahun yang sama.

Sudah selayaknya dalam peringatan Hari Kunjung Perpustakaan dan Bulan Gemar Baca kali ini bisa menyadarkan masyarakat akan pentingnya memiliki minat baca. 

Selamat Hari Kunjung Perpustakaan!